banner 728x250

Polsek Pagelaran Tangkap Dua Pelaku Penipuan dan Penggelapan Mesin Bajak Sawah

Pelaku penggelapan dan penipuan mesin bajak sawah
banner 468x60

Pringsewu – Terlibat dalam kasus penipuan dan penggelapan dengan modus menyewa mesin bajak sawah, dua pria berinisial RC (28) dan AM (29) ditangkap polisi. Warga Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus ini diringkus oleh pihak kepolisian dari Polsek Pagelaran di sebuah rumah kontrakan di Kelurahan Pringsewu Utara pada Sabtu (27/7/2024) siang.

AKP Sudirman, SH, selaku Kapolsek Pagelaran, menjelaskan bahwa penangkapan kedua pelaku berawal dari laporan Sulasno (47), warga Pekon Bumiratu, kepada pihak kepolisian pada 27 Juli 2024. Sulasno menyebut kedua pelaku telah menipu dan menggelapkan mesin bajak milik kelompok tani yang ia kelola.

banner 325x300

Pelaku bermodus dengan menyewa mesin bajak sawah selama 20 hari dengan kesepakatan sewa sebesar Rp2,2 juta serta membeli mesin Alkon rusak seharga Rp500 ribu. Pelaku tidak kunjung membayar uang sewa dan nomor teleponnya tidak dapat dihubungi lagi setelah barang tersebut dibawa.

“Akibat peristiwa ini, kelompok tani mengalami kerugian hingga Rp12,5 juta. Korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian,” kata AKP Sudirman pada Minggu (28/7/2024).

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan keberadaan para pelaku di sebuah rumah kontrakan di Pringsewu dan segera menangkap pelaku.

Kedua pelaku mengakui perbuatannya kepada polisi bahwa mesin bajak sawah yang disewa telah dijual di wilayah Kabupaten Tulang Bawang seharga Rp7 juta.

Kapolsek juga mengungkapkan bahwa kedua pelaku mengaku telah melakukan tindakan serupa dua kali di wilayah Kecamatan Pagelaran. Uang hasil penjualan mesin bajak tersebut digunakan oleh pelaku untuk membeli sepeda motor, membayar sewa kontrakan rumah, dan memenuhi kebutuhan hidup lainnya.

“Dalam pengungkapan kasus ini, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya sepeda motor yang dibeli dari hasil penjualan mesin bajak sewaan, satu unit ponsel, dan uang tunai sebesar Rp300 ribu yang belum sempat dibelanjakan,” ujar AKP Sudirman.

Lebih lanjut, pihaknya masih terus berupaya mencari keberadaan mesin bajak milik para korban. Kedua pelaku saat ini telah ditahan di Rutan Polsek Pagelaran guna mempertanggungjawabkan perbuatanya.

“Atas perbuatannya, kedua pelaku disangkakan melanggar Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman hukuman empat tahun penjara,” tandasnya.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *