Albab Jannatul Firdaus, S.Kom atau lebih dikenal Albab terpilih menjadi Koordinator Umum Kader Inti Anti Narkoba (KIPAN) Kabupaten Pringsewu pertama pada Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepeloporan Pemuda Anti Penyalahgunaan NAPZA di Regency Hotel Pringsewu, Rabu (12/6/2024).
Diketahui, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Pringsewu mengadakan Bimtek Kepeloporan Pemuda Anti Penyalahgunaan NAPZA digelar selama 3 hari (10, 11 hingga 12 Juni 2024), diikuti 50 peserta, terdiri perwakilan kecamatan, unsur organisasi kepemudaan, pelajar dan mahasiswa, serta penggiat sosial dan kepemudaan.
Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Pringsewu, Heru Widodo mengatakan, dihari terkahir Bimtek Kepeloporan Pemuda Anti Penyalahgunaan NAPZA memang diagendakan untuk pembentukan Organisasi KIPAN yang seharusnya sudah ada dari tahun 2021 namun baru terealisasi tahun ini.
“Memang sengaja kami bentuk KIPAN Kabupaten Pringsewu setelah acara bimtek, karena harapannya para pengurus KIPAN Pringsewu adalah mereka yang sudah mendapatkan ilmu dan menjadi pelopor Pemuda Anti Narkoba di Kabupaten Pringsewu.” ujar Heru.
Albab merupakan salah satu peserta Bimtek Kepeloporan Pemuda Anti Penyalahgunaan NAPZA yang mewakili dari Organisasi Kepemudaan Ikatan Mahasiswa Muslim (IKAMM) Pringsewu yang dalam hal ini sebagai Dewan Pembina Organisasi. Albab juga selain mewakili IKAMM Pringsewu juga beberapa kali aktif di KIPAN Privinsi Lampung dalam kegiatan Pelatihan dan Bimtek serupa baik dari Dispora Provinsi Lampung maupun Kemepora RI.
Selanjutnya, setelah agenda pemilihan Koordinator dan Pengurus harian akan dilaksanakan Pelantikan sekaligus Rapat Kerja Perdana dalam waktu dekat.
“Dalam waktu dekat setelah pembentukan Struktur Organisasi KIPAN Pringsewu ini akan langsung diadakan Pelantikan dan Rapat Kerja, yang dalam hal ini insyaallah akan dilantik langsung oleh Pj Bupati Pringsewu.” jelas Albab selaku Koordinator KIPAN Pringsewu terpilih.
Perlu diketahui, KIPAN merupakan organisasi baru yang langsung dibawah naungan Kemenpora. Tujuan KIPAN ini di bentuk untuk menumbuhkan kembang kan kesadaran dan tanggung jawab moral dan sosial setiap pemuda dalam upaya pencegahan dan peredaran gelap narkoba serta meningkatkan kerja sama antar pemuda dengan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah yang terintegrasi dalam program yang berkelanjutan.
