Pringsewu, PRINGSEWU24JAM.COM – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Republik Indonesia melakukan Sosialisasi Program Prioritas Kemendikdasmen di Kabupaten Pringsewu. Sosialisasi yang diikuti jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu beserta kepala SD dan SMP negeri dan swasta se-Kabupaten Pringsewu ini dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Dikdasmen RI Dr.Fajar Riza Ul Haq di Aula Paris, Pajaresuk, Pringsewu, Kamis (24/7/2025).
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas dalam sambutannya mengatakan keberhasilan pembangunan suatu wilayah ditentukan oleh SDM yang berkualitas, dimana pendidikan merupakan salah satu kunci penting untuk mencapainya. Terutama mengingat Pringsewu memiliki sumber daya alam terbatas, sehingga diperlukan upaya peningkatan kapasitas SDM agar dapat bersaing secara nasional maupun global. “Oleh karena itu diperlukan sinergitas antarlembaga dalam menguatkan akses layanan, pemenuhan fasilitas yang cukup, serta infrastruktur yang memadai. Untuk itu bidang pendidikan wajib terus beradaptasi dan menyesuaikan paradigma berpikir, pendekatan pembelajaran serta pemanfaatan teknologi,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan profil singkat Kabupaten Pringsewu, dimana Kabupaten Pringsewu yang berdiri pada 2008, terdiri dari 9 kecamatan, 5 kelurahan dan 126 pekon, dengan jumlah penduduk 444.834 jiwa. Hingga saat ini, satuan pendidikan di daerah ini berjumlah 254 PAUD (8 negeri dan 246 swasta), 268 SD (251 negeri dan 17 swasta), 63 SMP (27 negeri dan 36 swasta), 2 SLB (1 negeri dan 1 swasta), 23 SMA (10 negeri dan 13 swasta), serta 35 SMK (3 negeri dan 32 swasta), dengan jumlah guru ASN sebanyak 5.299 orang.
Sementara itu, Wamendikdasmen RI Dr.Fajar Riza Ul Haq pada kesempatan tersebut menyampaikan komitmennya sejak diberi mandat oleh Presiden RI bersama Mendikdasmen untuk turun guna mendengar langsung aspirasi yang ada di daerah. Serta menyampaikan setiap kebijakan-kebijakan yang diambil kementerian, sehingga alasan mengapa satu kebijakan dikeluarkan oleh kementerian dapat dipahami. Sehingganya ia menilai forum semacam ini menjadi sangat penting.
Wamen juga mengatakan Kemendikdasmen baru saja menerbitkan Permendikdasmen No.13 Tahun 2025 mengenai Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah. “Jadi ini bukan tentang perubahan kurikulum atau pergantian kurikulum, tetapi penyesuaian kurikulum. Kurikulum yang berlaku sampai hari ini tetap ada dua kurikulum, yaitu Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka,” katanya.
Acara Sosialisasi Program Prioritas Kemendikdasmen ini juga dihadiri Tenaga Ahli Wamendikdasmen Ilham Ramdhani dan Fachmi Syahirul Alim, Kepala BPMP Provinsi Lampung Rohimat, Kepala Balai Bahasa Provinsi Lampung Halimi Hadibrata, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Rodi Hayani, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang Kemasyarakatan dan SDM Titik Puji Lestari serta Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu Dr.Supriyanto. (*)
